Baca Juga
 |
Hendra Gunawan saat konfirmasi ke Dinas terkait |
Bireuen - Pelaksanaan pekerjaan
peningkatan saluran pembuangan Bireuen – Kuala Raja Kec. Kuala (doka)” pada
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Aceh diduga sarat penyimpangan
Berdasarkan hasil Investigasi Ketua Yayasan
Aceh Curruption Watch (Y A C W ) Kabupaten Bireun, Hendra
Gunawan bersama timnya membantu keluhan warga setempat.
Saat meninjau lokasi,
Hendra mengaku menemukan beberapa Penyimpangan, antara lain “
Pekerjaan Bongkaran Pasangan Saluran Lama P.0 – P.11 sepanjang 531,50 M dan
P.11a – P.23 sepanjang 610,50 M tidak dikerjakan, Pekerjaan Saluran Type P.0
– P.23 berupa Beton Bertulang dikerjakan di atas Saluran Lama yang tidak
dibongkar, Saluran
Type P.0 – P.23 berupa Beton Bertulang yang dikerjakan di atas pasangan
saluran lama tidak ada Pembesiannya. dibagian Lantai Saluran Type P.0 –
P.23 berupa Beton Bertulang tidak di kerjakan, Balok Melintang di atas
Saluran Type P.0 – P.23 berupa Beton Bertulang sebanyak 112 Buah
tidak dikerjakan” Ungkap Hendra kepada media ini Rabu, (23/01) usai
menyambangi Dinas terkait.
|
Selain itu menurut tim
penelusuran YACW Bireuen, Tambah Hendra, “Masa pelaksanaan
pekerjaan yang dimulai tanggal 30 Mei 2018, namun hingga lewat 150 hari, sesuai
dengan dokumen lelang, kami temukan dilapangan masih ada pekerjaan yang
dilaksanakan, hingga berdasarkan beberapa temuan ini dapat disimpulkan bahwa
pekerjaan yang dikerjakan di lapangan asal jadi, tidak sesuai dengan Spek
Teknis dan merugikan negara lebih kurang sebesar Rp. 2.000.000.000’00” Tutup
Hendra (R1)